We present a concept of social enterprise/social entrepreneurship based in Mollo, Timor and utilize the natural and cultural potential for economic improvement as well as the empowerment of local communities, particularly young people. Our focus includes literacy, art-culture and the creative economy. This project involves the youth community, village library as a center for arts and culture, homestay and creative economy. It is located in Jl. Kampung Baru, No. 2, Village of Taeftob, District of North Mollo, South Central Timor, East Nusa Tenggara, Indonesia 85552. Telp./Whatsapp 081338037075. E-mail: lakoat.kujawas@gmail.com.

Jumat, 16 Maret 2018

Wujudkan Dongeng dari Kap Na'm To Fena



Penggalangan Dana Publik

Untuk Penerbitan Buku ‘Dongeng dari Kap Na’m To Fena’

Antologi Cerita Kelas Menulis Kreatif To The Lighthouse

SMPK St. Yoseph Freinademetz Kapan


Desain oleh Leopold Adi Surya Indrawan

A.   Latar Belakang
To The Lighthouse adalah nama kelas menulis kreatif yang kami bentuk di SMPK St. Yoseph Freinademetz sejak tanggal 26 Agustus 2017. Lakoat.Kujawas sebagai komunitas warga desa Taiftob menyambut baik ide Romo Kepala Sekolah untuk membentuk sebuah ruang alternatif baru untuk siswa bisa berkreasi dan bereskpresi lewat tulisan. Hal ini sejalan dengan visi Komunitas lakoat.kujawas mewujudkan generasi baru Mollo yang percaya diri dan punya indentitas yang kuat. Kami percaya, lewat kesusastraan atau kesenian pada umumnya mampu mendukung kompetensi anak menjadi pribadi yang unggul.
Setelah melewati satu semester belajar bersama, terbentuklah naskah antologi bersama karya anak-anak dan fasilitator. Mereka banyak menulis cerita yang lahir dari pengalaman harian sebagai anak Mollo. Cerita-cerita yang ada di antologi cerpen ini banyak mengisahkan tentang dongeng lokal, legenda dan fabel. Tentu saja ini baik untuk terus merawat identitas diri mereka sebagai orang Mollo yang kenal betul tradisi bertutur warisan nenek moyangnya dan berupaya untuk menuliskan kembali.
Dengan semangat kerja kolaborasi dan solidaritas, kelas menulis ini lahir dan bertumbuh. Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan bagi proyek kecil ini, muncul rencana penggalangan dana publik (crowdfunding) di media sosial (blog, facebook dan instagram) maupun offline untuk mendukung penerbitan buku ini. Penerbitan naskah kumpulan cerita pendek berujudul Dongeng dari Kap Na’m To Fena ini juga sekaligus sebagai media promosi SMPK St. Yoseph Freinademetz ke publik, sebagai sekolah yang sangat mendukung penuh minat dan kreativitas siswa dalam berkesenian.    

B.   Model/Sistem Penggalangan Dana Publik
1.     Membuat proposal kreatif di media sosial seperti blog, instagram, facebook dan twitter, selain mengedarkannya dalam bentuk cetakan proposal ke beberapa pihak terdekat.
2.     Mencetak kaos Dongeng dari Kap Na’m To Fena dan menjualnya di media sosial.  
3.     Berkolaborasi dengan toko online warga desa Taiftob di Instagram @lkjws.co. Setiap pembelian satu produk warga Mollo, sebanyak Rp. 5000 akan didonasikan untuk mendukung penerbitan buku antologi ini.

C.  Target
Jaringan relawan, simpatisan dan donatur Komunitas lakoat.kujawas. Masyarakat umum, pembaca karya sastra dan budaya, tokoh umat, pemerhati pendidikan anak, pemerintah, alumni dan orang tua murid.

D.  Pilihan Donasi
1.      Donasi minimal Rp. 100,000, akan mendapatkan 1 eks buku antologi Dongeng dari Kap Na’m To Fena (sudah termasuk ongkos kirim jika donatur berada di luar Mollo).
2.      Donasi sebesar Rp. 250,000, akan mendapatkan 2 eks buku antologi (plus ongkir kalau di luar Mollo), plus paket produk lakoat.kujawas (kopi Arabika Kartika Mollo atau sambal lu’at organik).
3.      Donasi sebesar Rp. 500,000 – 1,000,000, akan mendapatkan 5 - 10 eks buku antologi Dongeng dari Kap Na’m To Fena, produk kopi Arabika Kartika Mollo dan selendang tenun Mollo atau kaos Dongeng dari Kap Na’m To Fena.
4.      Donasi juga bisa dalam bentuk lain, yakni pembelian kaos/t-shirt Dongeng dari Kap Na’m To Fena seharga Rp. 150,000 (belum termasuk ongkos kirim untuk luar Mollo).


E.   Waktu
1.      Proses penggalangan dana publik (crowdfunding): 17 Maret – 17 Mei 2018
2.      Cetak buku direncanakan akhir Mei 2018
3.      Peluncuran buku direncanakan saat Minggu kedua Juni 2018, saat penerimaan raport siswa SMPK St. Yoseph Freinademetz Kapan

F.   Biaya yang Dibutuhkan
Untuk mencetak 500 eksemplar buku berukuran 13,5x20 cm dengan tebal 124-150 halaman (on progress) dibutuhkan biaya sebagai berikut:
1.      Dengan estimasi harga cetak per buku maksimal Rp.12,000 maka dibutuhkan Rp. 6,000,000 (Enam Juta Rupiah)
2.      Biaya lain berupa pembuatan ISBN (Katalog Perpusnas) sebesar Rp. 50,000 (Lima Puluh Ribu Rupiah)
3.      Biaya lain berupa ongkos pengiriman buku dari percetakan di Jogja menuju Timor dengan kargo pesawat, estimasi Rp. 750,000 (Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
4.      Biaya lain berupa cetak kaos sebagi hadiah (reward) untuk 15 siswa kelas menulis To The Lighthouse, Rp. 1,200,000 (Satu juta dua ratus ribu rupiah)
5.      Biaya lain yang tak terduga Rp. 250,000 (Dua ratus lima puluh ribu rupiah)
6.      Total biaya yang dibutuhkan: Rp. 7,500,000 (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)

G.  Cara Berdonasi
Untuk mendukung terbitnya antologi cerita pertama anak-anak Mollo ini dengan transfer ke No. Rekening BRI 4732-01-014050-53-1 an Jeremias Sora Kewohon (Romo Kepala Sekolah SMPK St. Yoseph Freinademetz Kapan). Lalu mengirim SMS atau Whatsapp konfirmasi ke nomor 081338037075.
Untuk pembelian marchadise berupa kaos Dongeng dari Kap Na’m To Fena, silakan mengirim whastapp ke 081338037075 atau email lakoatkujawas@gmail.com

H.  Informasi
Jika masih bingung dan membutuhkan informasi lebih detail silakan mengontak ke:
Romo Jimmy Kewohon Pr: 085337514110 atau 
Dicky Senda: 081338037075 atau 
email ke lakoatkujawas@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar