Jumat, 24 Februari 2017

Program #MnahatFeU2017

Dengan bangga kami umumkan bahwa mulai besok tanggal 25 Februari 2017 kami, para relawan dari Soe dan Kupang, anak-anak dan orang muda desa Taiftob siap memulai festival seni dan literasi yang kali ini mengambil tema 'Merayakan Musim Panen'. Festival ini adalah impian kami semua. Akan ada sekitar 7 jenis workshop, festival pangan lokal, pembacaan puisi, diskusi dan presentasi teater. Festival ini kami rencanakan akan berakhir tanggal 26 Maret 2017. Terima kasih untuk para donatur yang sudah mendukung dan memungkinkan mimpi bikin mnahat feu bisa terwujud. Donasi kamus, tas sekolah dan buku sastra (puisi dan cerpen) untuk anak-anak yang mengikuti kelas bahasa Inggris dan kelas menulis kreatif (simak proposal kami di bit.ly/mimpilakoat).

Sabtu, 25 Februari 2017
  1. Pembukaan festival Mnahat Feu di halaman perpustakaan lakoat.kujawas. Games perkenalan dipimpin oleh kak Randi Tamelan, melibatkan seluruh relawan dan anak-anak.
  2. Acara selanjutnya adalah pembacaan puisi dan cerpen oleh anak-anak dan relawan. Selanjutnya ditutup dengan menari bonet bersama sebagai tanda bahwa festival Mnahat Feu resmi digelar hingga nanti puncaknya tanggal 26 Maret 2017. 
  3. Setelah anak-anak pulang, akan ada acara khusus antara relawan dan orang muda desa Taiftob. Topik diskusinya adalah 'Perlindungan Anak'. Secara ringan kita akan mendiskusikan hal apa saja yang penting untuk diperhatikan para relawan karena setiap event kita terkait dengan anak-anak. Apa saja yang perlu kita sebagai relawan lakukan, dan yang tidak perlu kita lakukan. Materi diskusi akan dibawakan oleh kak Yanri Tauho, relawan yang juga bekerja di LSM Wahana Visi Indonesia TTS,

Minggu I-IV
Akan ada tiga kelas yang berjalan paralel, yakni:
  1. Kelas Bahasa Inggris khusus untuk kelompok anak SD kelas 1-4 bersama kak Putri Fanda
  2. Kelas Bahasa Inggris khusus untuk kelompok anak SD kelas 5-6 bersama kak Randi Tamelan
  3. Kelas menulis kreatif khusus untuk siswa SMP dan SMA, bersama kak Dicky Senda
Catatan: 4 kali pertemuan setiap Hari Rabu selama 4 Minggu periode project Mnahat Fe’u

Jumat, 03 Maret 2017
Kelas Inspiratif Anak dan tanaman obat oleh Norce Nonufa

Jumat, 10 Maret 2017
Kelas Inspiratif Funtastic Science oleh Sonya Manafe

Jumat, 17 Maret 2017
Latihan Teater dan Kelas Menari oleh Samryd Neonufa

Jumat, 24 Maret 2017
GR Teater dan Final Preparation Mnhat Fe’u



Festival Mnahat Fe’u (Day 1)
Minggu, 26 Maret 2017
  1. Festival Pangan lokal
  2. Kelas Inspiratif Virtual reality oleh Ari Saekoko
  3. Pemutaran film pendek anak-anak terkait pertanian, kehidupan di desa, dsb (kerjasama dengan Komunitas Film Kupang)
  4. Workshop Teater bersama Linda Tagie, workshop tata kostum bersama Randi Tamelan, workshop dramatical reading bersama Dicky Senda
  5. Sharing session: Mollo di Era Kolonial Belanda, bersama Sarlota N Sipa (sejarawan muda Mollo). Minggu, 26 Maret 2017 jam 5 sore bertempat di perpustakaan lakoat.kujawas Jalan kampung baru, Kapan. Acara ini khusus untuk orang muda TTS, info dan konfirmasi kehadiran 081338037075.


Festival Pangan Lokal (Day 2)
Minggu, 26 Maret 2017
  1. Sing Your Poetry. Workshop Gitar hari kedua bersama kak Fill dan kak Bentho. Workshop teater bersama Linda Tagie dan workshop tata kostum bersama Randi Tamelan
  2. Pentas puisi, dramatical reading dan presentasi Teater Mnahat Feu
  3. Bonet bersama seluruh relawan, anak-anak, orang muda dan orang tua
  4. Bagi Hadiah
  5. Diskusi bersama Danny Wetangterah, "Orang muda NTT, kerja volunteer dan passion."



Randiano Tamelan
Programer Mnahat Feu



Tidak ada komentar:

Posting Komentar